Dprd.sinjaikab.go.id- Massa Mahasiswa dari Aliansi Mahasiswa Sinjai (Animasi) mendesak pemerintah daerah untuk mengumumkan pengunaan dana penanganan Covid-19 ke Publik. Rabu, (29/7/2020).
Hal ini disampaikan didepan anggota DPRD Sinjai yang menerima mereka saat mengelar aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Kabupaten Sinjai.
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Fatul, meminta dana penanganan Covid-19 yang telah dibelanjakan untuk ditransparansikan dengan diumumkan ke Publik apa saja yang dibelanjakan selama ini
Mahasiswa meminta dokumen anggaran yang sudah digunakan, termasuk pengunaan dana yang telah diumumkan sebesar 6 miliar lebih.
“Pengunaannya harus diketahui oleh seluruh Masyarakat Sinjai, transparansi itulah yang kami minta kepada Pemerintah Daerah, ” katanya.
Sementara itu, penerima aspirasi Mahasiswa, Andi Zaenal Iskandar, justru menuturkan jika transparansi anggaran sudah dilakukan oleh pemda Sinjai.
Pemda Sinjai menurutnya sudah transparansi karena sudah menyampaikan kepada DPRD pengunaan anggarannya kepada DPRD Sinjai sebagai perwakilan Masyarakat.
“Pemerintah sudah menyampaikan kepada kita sebagaimana anjuran keputusan Menteri bahwa anggaran untuk penggunaan dalam Covid-19, meski awalnya kita juga sempat mendesak Pemda untuk disampaikan, seperti itulah transparansi yang dimaksudkan,” terangnya.
Hari ini, Animasi mengelar aksi demonstrasi menuntut transparansi penggunaan anggaran Covid-19 di Kabupaten Sinjai.
Sebelum ke Kantor DPRD Sinjai, Mahasiswa sempat membakar ban bekas di Tugu Bambu Jalan Persatuan Raya Sinjai.
Saat di Kantor DPRD Sinjai mereka diterima oleh Anggota DPRD Andi Zainal Iskandar, Akmal Mz, Zainal Hasnur, aksi ini dikawal ketat aparat keamanan dari Polres Sinjai dan Satpol PP.
Sumber: Suarajelata.com