Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab.Sinjai sebagai legislator yang mengembangkan amanah dari masyarakat dalam mengontrol dan memberikan koreksi serta masukan terhadap usulan dari para eksekutif baik berupa Perda maupun prodak-prodak hukum lainnya.
Selain dari pada tersebut diatas juga dapat melahirkan rancangan perda inisiatif kondisi Legislatif pada saat ini sudah mengalami banyak perubahan dimulai sejak tumbangnya Orde Baru, mengingat sebelumnya usulan-usulan yang diajukan oleh pihak Eksekutif hampir tidak ada yang mengalami perubahan, hingga titik koma. Mengingat hal tersebut, maka keberadaan Legislatif sangat dibutuhkan perannya dalam forum-forum resmi termasuk didalamnya rapat-rapat paripurna,rapat komisi maupun rapat-rapat fraksi. Disamping itu posisi legislatif yang terbatas pada pengwasan dan kebijakan publik saja, mengingat keterbatasan pada hal-hal teknis.
Kedudukan eksekutif sebagai mitra harus siap dikontrol mendapat koreksi dari legislaif, namun bukan berarti membatasi ruang gerak tetapi tetap sama-sama berjalan dalam koridor dan aturan yang sudah ada. Selaku mitra juga harus senantiasa mengacu pada visi dan misi daerah, dengan mengacu pada kepentingan rakyat. Kedepan sosok wakil rakyat ideal tentulah sangat diharapkan sebagai kepribadian anggota DPRD yang terpilih.

Sejak terbentuknya DPRD Kabupaten Sinjai hingga saat ini sudah yang ke-9 (sembilan) kali/periode. Periode Pertama pada tahun 1961 – 1971 pada saat itu masih DPRGR dan dipimpin oleh A. Marsuki Amal kemudian dilanjutkan pada periode tahun 1971 – 1977, DPRD Sinjai dipimpin oleh Muh. Tabiala dan kembali dilanjutkan oleh A.Pattikkeng dan Drs. A.Muh.Saleh Asapa pada tahun 1977 – 1982. Pada periode ke empat tahun 1982 – 1987 oleh A.Patarai dan Muh.Tabiala, dan kembali dilanjutkan pada tahun 1987 – 1992 oleh Muh.Tabiala dan A. Patarai. Pada tahun 1992 – 1997 DPRD Kab.Sinjai di pimpin oleh H.Arifuddin Mustafa dan H.M.Yunus Paola kemudian pada tahun 1997 – 1999 dilanjutkan oleh Abd. Rachman dengan wakil Solihin dan pada tahun 1999 – 2004 dipimpin oleh H.A.Razak Alty, BA, Solihin dan Drs.M.Yusuf Achmad sebagai Ketua dan wakil ketua, kemudian periode 2004 – 2009 dilanjutkan oleh H.Amru Rijal Junaid, Drs.H.Mappirewa Kasim dan H.A.Razak Alty, BA sebagai Ketua dan Wakil Ketua dengan tiga Komisi dan dua Fraksi yakni Fraksi Golkar dan Fraksi Sinjai Bersatu periode 2009-2014 dipimpin oleh H.Sultani,SH.MH, dan sebagai wakil ketua satu DPRD Ir.Hj.Kartini dan sebagaia wakil Ketua II Drs.A.Muhtar Mappatoba,Mpd. terdiri dari tiga komisi dan tujuh fraksi yaitu antralain: Fraksi Republikan, Fraksi Partai Golkar, Fraksi PAN, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Fraksi Partai Persatuan Kebangkitan Nurani Rakyat, Fraksi Bintang Demokrasi Perjuangan Kedaulatan Rakyat. . Dan pada tahun 2014 -2019 dipimpin oleh ABD. Haris Umar dan sebagai wakil ketua satu Ir.Hj A.Kartini,Sp.M.sp dan wakil ketua dua Jamaluddin, SH. Terdiri dari tiga komisi dan delapan fraksi yaitu antara lain Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Golkar, Fraksi Partai Hanura, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Fraksi Amanat Sejahtera( PAN + PKS), Fraksi Restorasi Bintang Perjuangan(NASDEM + PBB +PDI-P) dan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan.

.